PLTU Sumsel 1 Ingkar Janji Lagi

Laporan Baim

Muaraenim News, BELIMBING – Lagi lagi perosolan di PLTU dengan kepala desa Darmokasih kecamatan belimbing Kabupaten Muaraenim kembali mencuat, Senin (21/09/2020).

Diketahui Pada Juma’at (18/9/2020) lalu telah di lakukan mediasi mengenai persoalan kesepakatan yang ada, hasil dari temuan di lapangan dan berdasarkan berita yang pernah muncul mengenai persoalan yang pernah di sampaikan oleh Firman selaku kepala desa darmokasih kecamatan Belimbing ternyata memang masih ada benarnya.

Pasalnya hasil temuan dilapangan pada saat wartawan menyambangi lokasi PLTU SUMSEL 1 ternyata masih ada permasalahan yakni adanya perusahaan yang masuk namun tidak di ketahui kepala desa.

Padahal hasil mupakat melalui lima kepala desa segala bentuk yang ada di PLTU SUMSEL 1 harus diketahui dan melalui kesepakatan lima desa, pada saat wartawan dilapangan berada di tempat pada hari senin (21/9/2020) lebih kurang jam 15.00 akan ada pertemuan dengan pihak PLTU SUMSEL 1.

Permasalahan masuk nya perusahaan yang tidak di ketahui oleh desa tersebut namun saat kami berada di lapangan baru ada kepala desa darmokasih, BPD Aircekdam dan masyarakat ada dugaan mereka akan melakukan sweeping kedalam PLTU SUMSEL 1 mengenai perihal tersebut.

Berdasarkan keterangan dari salah satu team dari lima kepala desa pada hari Jum’at (18/9/2020) yang di hadiri oleh kepala desa Darmokasih, kepala desa Aircekdam, Masyarakat dan dua orang perwakilawan dari perusahaan PLTU SUMSEL 1 yang bertempat di Posko Kordinasi Lima Desa Ring Satu PLTU-Sumsel Satu, Namun hasil temuan wartawan di lapangan ternyata masih ada yg tidak sesuai apa yang di sampaikan oleh mereka terbukti masih adanya dugaan perusahaan yang masuk namun tidak di ketahui oleh kepala desa.

Firman (Kepala desa Darmokasih) ia menyatakan “inilah yang membuat saya marah pasalnya sudah ada kesepakatan namun ini masih ada permasalahan yang tidak sesuai dengan kesepakatan yang ada, Sebabnya ada perusahaan yang masuk tapi saya tidak mengetahui mengenai perusahaan tersebut,” Katanya.

Show More
Back to top button