Wali Murid Bikin Gedung Dari Dana Swadaya

Laporan Yongki
Muaraenim News, TANJUNGAGUNG – Banyaknya siswa baru yang masuk tahun ini di SMA Negeri 1 Tanjung Agung sedikit menemui kendala yakni kurangnya lokal untuk menampung sebanyak 285 siswa, namun wali murid kelas 10 dengan sigap berinisiatif musyawarah dan memutuskan bangun gedung 2 lokal yang dananya dari swadaya wali murid kelas 10 itu sendiri.
Karena menurut mereka lebih murah biaya sekolah di Tanjungagung dari pada harus pindah rayon ke Lawangkidul ataupun Muaraenim, besaran dana swadaya ini sangat kecil jika dibandingkan dengan biaya kost, makan sehari – hari, spp sekolahan yang ada di kota.
Menurut Edi Iswanto wali siswa kelas 10 (merangkap tukang), banyak wali murid yang mengeluh jika ada beberapa yang tidak diterima kemaren saat penerimaan siswa baru, nah dengan bangun gedung sendiri ini diharapkan semua siswa yang mendaftar dapat masuk semuanya, keputusan ini sudah kami musyawarahkan bersama dengan seluruh wali murid kelas 10.
“Dalam musyawarah tidak ada penolakan, 99% wali murid setuju, tukangnyapun kami sendiri yang mengerjakan, karena upah tukang sebenarnya dengan dana ini tidak mencukupi, disisi lain pihak sekolah hanya menyiapkan lahan, sama sekali tidak terkait dengan masalah dana, sama sekali murni dari wali murid kelas 10,” kata Edi, saat dijumpai wartawan, selasa (28/8/2018).
Seminggu kemudian, tambahnya, dana sudah banyak terkumpul sehingga bisa kami manfaatkan untuk mengumpulkan bahan material, awalnya rencana bangunan ini cuma semi permanen (tegak payung), namun diluar perkiraan, dana yang minim ini alhamdulillah bisa kami manfaatkan menjadi gedung, lebih dari perkiraan dan rencana awal.
“Hingga saat ini selama lebih kurang sebulan, bangunan ini terealisasi sampai 75%, walaupun hanya bisa sampai lantai kasar dan belum dikeramik, tapi setidaknya bisa dimanfaatkan oleh anak – anak kami, dan kepada pemerintah mohon bantuan kursi dan meja pun kalau bisa lantainya dikeramik,” tutupnya.
Edithor Hafizul Ahkam