Sanggar Seni SDU Tampil di Vestival Tari Daerah Muaraenim

Laporan Rudiansyah

Muaraenim News, MUARAENIM –  Sanggar Tari Anak Bungsu, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU) Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan tampil di Vestival Tari Daerah, dibawah binaan bidang Kebudayaan Dunas Pendidikan Kabupaten Muaraenin

Sanggar tari ini menampilkan Tari Mutie Kawe, yang mendapat sambutan dari penonton dan dewan juri.

Pembina Sanggar tari Anak Bungsu Rasmayati S.Pd I mengatakan, Semende itu merupakan marga yang terdiri dari 3 kecamatan, di antarenye, Kecamatan SDU, SDT dan SDL. Dilihat suasana lingkungannya, Semende itu di kelilingi bukit barisan. Salah satu kegatan petani di Semende yang di angkat dalam tari ini mutie kawe.

“Mutie kawe atau memanen kopi, dilakukan setahun sekali, kami mengangkat tari mutie kawe ini ke permukaan, sesuai dengan program kerja pemerintah daerah meningkatkan kwalitas kopi di semende, apalagi kopi semende sudah ada sertifikat, dan namanya kopi semende sudah di akui dunia,” Kata Rasmayati.

Ketua Panitia Vestival Tari Daerah Kabupaten Muaraenim, Karmidi SPd mengatakan, jumalah  sanggar binaan dinas pendidikan sebanyak 18 sanggar di 17 Kecamatan, dan yang ikut vestival malam ini ada 16 sanggar.

“Kita selama ini membina 17 sanggar, yang tersebar di 16 Kecamatan yang ada, dan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dilaksanakan setahun sekali,” Kata Karmidi.

Seharusnya kegiatan ini digelar di GOR Pancasila, namun karena masih banyaknya kegiatan di Gor tersebut, sehingga kegiatan ini di alihkan ke Hotel Gerya Serasa.

“Kalau dilaksankan dinlapangan sebenarnya lebih menarik dan penontonya ramai, namun karena kondisi dan situasi yang tak memungkinkan sehingga kita alihkan ke sini,” Ujar dia.

Edithor Hafizul Ahkam

Show More
Back to top button