Ari Budiman Putra Semende Mengharumkan Nama Daerah di Kancah Nasional

Laporan Hafiz

Muaraenimnews.com, MUARAENIM – Nama Ari Budiman kini menjadi buah bibir di kalangan pencinta bola voli Sumatera Selatan. Pemuda kelahiran Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu, Kabupaten Muara Enim, itu berhasil menembus level nasional dengan memperkuat tim PBV Bukit Asam pada ajang Livoli Divisi I Nasional di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, yang digelar pada 27 Oktober–2 November 2025.

Bagi masyarakat Semende, prestasi Ari bukanlah hal sepele. Dari sebuah desa di perbukitan Semende, ia meniti kariernya dengan kerja keras dan tekad yang kuat. Lahir pada tahun 2005, Ari tumbuh di lingkungan yang sederhana, namun semangatnya untuk bermain bola voli sudah terlihat sejak duduk di bangku SMP. Ia kerap mengikuti berbagai turnamen antar kampung (tarkam), bahkan rela menempuh perjalanan jauh demi bisa bermain dan menambah pengalaman.

Saat menempuh pendidikan di Madrasah Aliyah Raudhatun Nasihin Aremantai, kemampuan Ari mulai menarik perhatian banyak orang. Gaya bermainnya yang tenang namun bertenaga membuatnya dipercaya memperkuat berbagai tim di tingkat kabupaten dan kota. Dari situ, langkahnya mulai menanjak.

Tahun 2022 menjadi titik penting dalam perjalanan Ari. Ia dipercaya mewakili Kabupaten Muara Enim di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda), dan berhasil membawa pulang medali perunggu bersama timnya. Penampilan apiknya membuat pelatih kabupaten menaruh perhatian, hingga akhirnya ia kembali dipanggil untuk memperkuat Muara Enim di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Lahat.

Putra pasangan Darius dan Sulhidah ini semakin matang ketika bergabung dengan PBV Bukit Asam, tim kebanggaan masyarakat Muara Enim dan Sumatera Selatan. Dari 17 kabupaten/kota yang berlaga di fase Livoli Sumsel, hanya PBV Bukit Asam dan Lahat yang lolos untuk mewakili provinsi ke tingkat nasional. Sebuah pencapaian yang tidak mudah, tetapi Ari dan rekan-rekannya berhasil membuktikan diri.

Tahun sebelumnya, Livoli 2024 di Purwodadi, Jawa Tengah, juga membawa kisah menarik: PBV Bukit Asam menembus delapan besar, dengan tiga pemain asal Semende—Tomi, Firman, dan Ari. Namun tahun ini, hanya Ari Budiman yang kembali dipercaya tampil di level nasional, menjadi satu-satunya putra Semende yang masih bertahan di ajang prestisius tersebut.

Di bawah asuhan pelatih internasional Samsul Jais, didampingi Safta Muslim dan Samaji, PBV Bukit Asam tampil dengan skuad yang solid dan penuh harapan. Ketua Umum PBV Bukit Asam, Erwin, bersama jajaran ofisial seperti Deksa, Rudi, dan Hafizul Ahkam, terus memberikan dukungan penuh agar tim mampu menembus divisi utama Livoli.

Pelatih Samsul Jais menilai Ari memiliki potensi besar jika terus disiplin berlatih dan mengasah kemampuan.

“Ari punya peluang besar untuk bersaing di level nasional, asalkan ia tetap konsisten dan mau terus belajar,” ujar Samsul.

Dalam turnamen kali ini, PBV Bukit Asam menurunkan pemain-pemain andalan seperti Ari, Erik, Satria, Windu, Eli Ezer, Endi, Aji, Nabil, Caca, Aceng Yose, Alfi, Abdul, dan Rizal. Tim ini disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat juara, setelah sebelumnya selalu menang telak 3–0 di babak kualifikasi Sumsel.

Masuknya Bukit Asam ke final Livoli Divisi I 2025 adalah pencapaian yang sangat positif—menunjukkan bahwa tim dari Muara Enim itu mampu melewati laga berat dan menunjukkan karakter. Peran kapten tim (Arif Budiman) menjadi sangat krusial dalam memimpin tim menghadapi final yang berat. Laga final melawan Eka Mandiri Jaya akan menjadi ujian utama. Menjadi juara dua di divisi 1 Liga Voli Indinesia, memantapkan PBV Bukit Asam melenggang ke Divisi Utama Liga Voli Indinesia 2026

Show More