Tragedi Berdarah Di Lebuay Bandung Merapi, Manizar Malik Diamankan Polres Lahat
Laporan : Irhamudin
Muaraenimnews.com LAHAT- Tragedi berdarah di warung makan mbak Narti Kelurahan Lebuay Bandung Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat pada hari Jum’at 30/05/2025, yang meregang nyawa seseorang yang bernama Husen Apendi, atas peristiwa itu Sat reskrim Polres Lahat dan Polsek Merapi amankan seorang tersangka bernama Manizar Malik.
Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto SIK.MIK saat dikonfirmasi media ini terkait kasus hilangnya nyawa seseorang yang bernama Husen Apendi di wilayah Kelurahan Lebuai Bandung Kecamatan Merapi Timur, Ia mengatakan bahwa kejadian tersebut sudah ditangani Sat reskrim Polres dan Polsek Merapi.
“Pelaku sudah diamankan sedangkan keluarga korban masih dalam perjalanan menuju rumah sakit untuk pengambilan jenazah korban,” ujar Kapolres pada hari Jum’at 30/05/2025.
Selanjutnya, Kapolres Lahat melalui Humas AIPTU Lispono SH, menjelaskan bahwa kurang dari 12 jam jajaran Satreskrim Polres Lahat di bawah pimpinan Kasat Reskrim Iptu Redho Rizki Pratama S.Tr.k.SIK.MSI dan dibantu Kanit Reskrim Polsek Merapi beserta anggota telah berhasil mengamankan Pelaku Tindak Pidana Penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia yang terjadi pada hari Jumat, tanggal 30 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 WIB, bertempat di Warung Makan Mbak Narti Kelurahan Lebuay Bandung Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat.
Diketahui pelaku bernama Manizar Malik (40 )Tahun, dengan alamat Desa Keroya Kecamatan Pagar Jati Kabupaten Bengkulu Tengah Prov. Bengkulu.
Sementara korban bernama Husen Apendi kelahiran 04 juli 1974 yang beralamatkan Desa Ulak Kembahang RT. 07 RW. 00 Kel. Ulak Kembahang Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir.
Diketahui beberapa orang saksi antara lain, Us (50), Al (25) dan Nt (55).
Barang bukti (BB) berupa Sajam Jenis Pisau beserta sarung pisau, pakaian korban, 1 (satu) buah Hp Xiomi milik Korban, Kendaraan R4 Pickup Mega Carry warna Hitam dengan No. Pol : BD 9024 YB.
“Adapun kronologis kejadian, pada hari, Jumat tanggal 30 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 WIB, bertempat di RM Mbak Narti Kel. Lebuay Bandung tepatnya di belakang Pondok belakang RM Mbak Narti telah terjadi penganiayaan terhadap korban Husen Apendi yang menyebabkan korban meninggal dunia, adapun diduga pelaku adalah Manizar Malik,” katanya.
Menurut. keterangan saksi bahwa kejadian berawal dari cek cok mulut antara pelaku dan korban namun belum diketahui pasti apa penyebab dari cek cok dan keributan tersebut sehingga terjadi perkelahian, saksi menerangkan korban lebih dulu menusuk pelaku menggunakan pisau dan mengenai bagian leher pelaku, kemudian pelaku berusaha merebut pisau korban dan mengenai bagian tangan pelaku, lalu pelaku berhasil merebut pisau dari tangan pelaku dan mengarah bagian dada korban, setelah itu korban berlari ke arah RM sedangkan pelaku sempat melarikan diri dan masuk kedalam warung milik mbak Narti.
Mendapatkan informasi dari warga Team Jagal bandit yang di pimpin langsung Kasat Reskrim Polres Lahat IPTU Redho Rizki Pratama, S.Tr.K, S.I.K, M.Si dan Kanit Pidum bersama Kanit Reskrim Polsek Merapi Barat dan anggota langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka Manizar Malik, dan berhasil mengamankan tersangka pada saat Ia akan berobat ke Rumah Sakit Rabain Muara Enim.
Atas kejadian tersebut korban mengalami luka-luka parah, yang mengakibatkan korban meninggal dunia, sementara pelaku mengalami luka di leher sebelah kanan dan luka pada lengan sebelah kiri.
Saat ini Pelaku sedang dirawat di Rumah Sakit RABAIN Kab. Muara Enim dengan dilakukan pengamanan oleh Personil Polsek Merapi Barat dan Perkara saat ini dalam penyelidikan Unit reskrim Polsek Merapi Barat.
Berdasarkan hasil Pulbaket di TKP, dan keterangan beberapa saksi, korban dan pelaku merupakan teman kerja dikarenakan berada dilokasi dan kendaraan yang sama, kejadian berawal cek cok mulut lalu terjadi perkelahian menggunakan Senjata Tajam jenis Pisau yang menyebabkan Korban Husen Apendi meninggal dunia.
