Siring Paduringkih Longsor Puluhan H Sawah Terancam Kekeringan

 

Muaraenim News, SEMENDE – Longsornya irigasi ataran paduringkih, Desa Sgamit dan Desa Siringagung, Kecamatan Smende Darat Ulu (SDU), Kabupaten Muaraenim, Propinsi Sumatera Selatan, pulhan Hektar sawah terancam kekeringan.

 

Longsor dengan panjang kurang lebih 30 meter ini cukup membuat sengsara para petani di sini, betapa tidak puluhan petani padu ringkih sudah tiga hari ini melakukan gotong royong mempebaiki siring longsor itu.

 

Mayor Ketua Ataran Siring Paduringkih, di hubungi melalui hend phonnya mengatakan, Irigasi padu ringkih ini miliki petani yang bersawah di ataran  padu ringkih.

 

“Iigasi ini dimiliki petani dari beberapa desa seperti  Desa Pajarbulan, Aremantai, Siringagung, dan Segamit. Susahnya lagi irigasi ini sudah sering kali longsor. Dari itu masyarakat sangat mengharpkan perhatian dari pemerintah dan anghita DPRD khususnya wakil dari Semende, untuk segera menindaklanjuti keluhan kami ini, karna hanya irigasi inilah satu satunya yang mengaliri sawa kami,” papar Mayor.

 

Dikatakan Mayor, sejauh ini kami sangat kesusahan, betapa tidak puluhan hektar sawah yang baru saja selesai dibtanam akan kering akibat aliran irigasi persawahan mereka terbawa longsor.

 

“Kami baru saja selesai menanam padi, namun irigasi kami terputus hingga sawah kami tidak di aliri lagi air, kalau tetap di niarkan seperti ini, bisa saja padi kami mati dan gagal panen tahun depan,” ujar dia.

 

Mayor berharap pemerintah segera turun tangan untuk mengatasi permasalahan mereka, jika tidak puluhan hktarvsawahbyang baru saja di tanam padi itu kekeringan.

 

“Pak mohon nian, pacak kering gale sawah kami ini, kalu kering mati gale padi kami yang baru selesai kami tanam itu, kedepan kami juge pacak dik makan lagi,” keluhnya.