Sebagian Masyarakat Desa Babatan Belum Nikmati Listrik

Laporan Zulkarnain

Muaraenim News, SEMENDE -Masyarakat dusun 4-6 Desa Babatan kecamatan Semende Darat Laut kabupaten Muaraenim, sudah satu tahun menanti jalur kabal listriknya.selasa (22/9/2020).

Hingga saat ini belum menikmati listrik, hingga warga bingung di antara dusun lainnya, hanya Dusun 4-6 yang belum dialiri listrik.

Selama ini untuk penerangan di malam hari, warga mengandalkan mesin Genset. Ada sebagian kecil warga yang ekonomi cukup menggunakan generator sebagai sumber penerangan

Candra (35) Salah satu warga mengungkapkan, selama ini warga babatan merasa dianaktirikan pemerintah dan PLN.
“Untuk kebutuhan penerangan listrik negara ini, kami merasa diabaikan dan dianaktirikan. Mengapa bisa seperti ini,” ujarnya.

Masih kata Candra (35)”Kami sangat bingung, kampung lain sudah teraliri listrik, di sini saja yang belum,” ungkapnya.

Dirinya juga , mengungkapkan, saat ini listrik di kota dan desa sudah menjadi kebutuhan pokok, seyogyanya program listrik masuk desa dari pemerintahan Jokowi harus berlaku merata di seluruh Indonesia.

” Rumah kami tak pernah bisa menikmati listrik, kami merasa dianaktirikan Negara, sementara apabila di dusun itu sudah dialiri listrik, ekonomi masyarakat juga bisa meningkat, contohnya di dusun lain sudah banyak warga yang membuka bisnis meubel, usaha fotokopi, dan usaha ekonomi Iainnya,”Katanya.

Mewakili banyak warga dirinya berharap mereka juga bisa menikmati dan menggunakan listrik .
“Kami mau buat seperti mereka, listrik negara belum masuk. Kami warga di sini tidak bisa berbuat banyak karena listrik belum ada,” harapnya.

Show More
Back to top button