KERJASAMA PT RUBS DENGAN PT KAI GAGAL DIRESMIKAN

DEMO – Warga demo menuntut agar PT RUBS tidak lagi menggunakan akses jalan umum untuk membawa batu bara menuju stasiun Banjarsari, tetapi membuat dan membuka jalan baru.

Muaraenim News,  LAHAT–  Kerjasama PT Rantau Utama Bhakti Sumatra (RUBS) dengan PT KAI di Stasiun Banjar Sari Desa Arahan Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat Sumatera Selatan,  gagal launching dan diresmikan.

Sebelumnya H  Aswari,  Bupati Lahat diagendakan,  meresmikan dan melonching kegiatan tersebut,  namun hingga waktu acara tiba dirinya tak menghadiri acara tersebut.

Selain itu gagalnya launching ini bukan tanpa alasan sebab Warga menuntut agar PT. Rantau Utama Bhakti Sumatera tidak lagi menggunakan akses jalan umum untuk membawa batu bara menuju stasiun Banjarsari, tetapi membuat dan membuka jalan baru, sehingga akses jalan umum tepatnya di desa arahan tidak rusak, dan berdebu dikarenakan kendaraan truk yang lalu lalang.

” Kita hanya meminta Akses jalan jangan menggunakan jalan desa tapi membuat akses jalan baru,” Tegas M. Safri warga yang ikut demo.

M.Safri mengatakan, warga sangat berharap agar PT. Rantau Utama Bhakti Sumatera dapat segera merealisasikan tuntutan warga, sehingga tidak akan terjadi penutupan akses jalan bagi kendaraan yang mengangkut batu bara menuju stasiun Banjarsari.

” Kami sangat berharap pak, agar persoalan ini dapat kita musyawarah kan, dan juga pihak PT. Rantau Utama Bhakti Sumatera dapat segera merealisasikan tuntutan warga, namun jika tuntutan ini tidak segera dipenuhi, Maka warga akan menutup sementara akses jalan bagi kendaraan pengangkut batubara menuju stasiun Banjarsari” ungkapnya.

Selain itu juga warga sempat bermusawarah di lokasi demontrasi antara warga dengan PT.Rantau Utama Bhakti Sumatera dan PT.KAI yang di dampingi oleh tokoh masyrakat, Adat, Agama dan juga dari polsek merapi dan Koramil. Namun belum menemukan kesepakantan, hingga warga tetap memutuskan untuk menurup Akses jalan ke Stasiun.

Penulis : Kambul
Editor    : Hafiz