Bupati Muara Enim Tantang Muslimat NU Gelar Kegiatan Nasional untuk Rakyat

Laporan: Hafiz
Muaraenimnews.com, MUARA ENIM, SUMSEL – Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti Balai Agung Serasan Sekundang (BASS) Rumah Dinas Bupati Muara Enim, Kamis (13/11/2025). Ratusan anggota Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Muara Enim tampak antusias mengikuti kunjungan Pengurus Wilayah (PW) Muslimat NU Sumatera Selatan sekaligus acara pengukuhan Dewan Penasehat Muslimat NU Kabupaten Muara Enim, Hj. Heni Pertiwi Edison, S.Pd.
Dalam sambutannya, Bupati Muara Enim, H. Edison, SH, M.Hum, memberikan pesan kuat yang membakar semangat kaum perempuan Muslimat NU. Ia tidak hanya memberi dukungan moral, tapi juga menantang organisasi perempuan terbesar di lingkungan NU itu untuk berani melangkah lebih jauh.
“Saya suka yang berprestasi dan memberikan dampak positif untuk masyarakat Kabupaten Muara Enim. Maka dari itu, saya tantang Muslimat NU Muara Enim untuk melaksanakan kegiatan besar berskala regional maupun nasional yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat,” tegas Edison di hadapan peserta.
Tak hanya berhenti di situ, Edison juga memberikan kabar menggembirakan. Tahun depan, kata dia, Pemerintah Kabupaten Muara Enim akan menganggarkan kendaraan roda empat untuk menunjang mobilitas kegiatan Muslimat NU.
“Muslimat harus terus berkarya di segala bidang. Jangan berhenti hanya karena keterbatasan fasilitas. Pemerintah akan hadir mendukung,” tambahnya.
Hj. Heni Pertiwi Resmi Jadi Dewan Penasehat Muslimat NU
Dalam momen yang sama, Hj. Heni Pertiwi Edison, S.Pd., resmi dikukuhkan sebagai Dewan Penasehat Muslimat NU Kabupaten Muara Enim. Ia menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk terus mendorong kiprah perempuan NU agar lebih aktif berkontribusi bagi kemajuan daerah.
“Saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari keluarga besar Muslimat NU Muara Enim. Semoga kita bersama-sama dapat menjadi pelopor kebaikan dan penggerak sosial bagi masyarakat, khususnya kaum perempuan,” ujar Hj. Heni dengan nada penuh haru.
Dukungan dari PW Muslimat NU Sumatera Selatan
Sementara itu, Ketua PW Muslimat NU Sumatera Selatan, Hj. Choiriyah A. Malik Tajudin, M.Hum, dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan organisasi perempuan seperti Muslimat NU.
“Muslimat bukan hanya organisasi keagamaan, tetapi juga motor penggerak sosial dan pendidikan di tengah masyarakat. Dengan dukungan pemerintah, kami yakin Muslimat NU Muara Enim dapat menjadi contoh bagi daerah lain,” ujarnya.
Harlena Nasri: Muslimat Siap Bergerak untuk Umat
Di sisi lain, Ketua Muslimat NU Kabupaten Muara Enim, Hj. Harlena Nasri, dalam laporannya menegaskan komitmen Muslimat untuk terus memperkuat peran perempuan dalam pembangunan daerah.
“Muslimat NU Muara Enim siap menjawab tantangan Bupati. Kami akan berusaha melaksanakan kegiatan besar yang tidak hanya membesarkan nama organisasi, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” tegas Harlena.
Muslimat NU: Dari Pengajian ke Gerakan Sosial
Muslimat NU selama ini dikenal tidak hanya aktif dalam bidang keagamaan, tetapi juga sosial, pendidikan, dan dakwah. Organisasi yang berdiri sejak 1946 ini menjadi wadah pemberdayaan perempuan Islam Ahlusunnah Wal Jama’ah yang berkomitmen meningkatkan kecerdasan, keterampilan, dan daya saing perempuan Indonesia.
Di Kabupaten Muara Enim, kegiatan Muslimat NU kian berkembang pesat—mulai dari pelatihan kewirausahaan, pendidikan anak usia dini, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan yang menyentuh lapisan bawah.
Harapan dari Muara Enim
Acara yang diwarnai dengan lantunan shalawat dan suasana kekeluargaan itu ditutup dengan doa bersama untuk kemajuan daerah dan keberkahan bagi seluruh umat. Tantangan dari Bupati Edison menjadi semacam pemantik semangat baru bagi Muslimat NU Muara Enim untuk tampil di kancah yang lebih besar.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan semangat kebersamaan, langkah Muslimat NU Muara Enim kini kian mantap — dari ruang pengajian menuju panggung nasional, demi kemaslahatan umat dan kemajuan perempuan Indonesia.


