Laporan : Melita JK
Muaraenimnews.com, LAHAT- Bupati Lahat Cik Ujang SH memberikan bantuan subsidi transportasi angkutan pedesaan dan ojek pangkalan, untuk 66 unit angdes dan untuk 375 unit ojek pangkalan, acara itu berlangsung di halaman Pemkab setempat, Jum’at 30/12/2022.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Lahat Cik Ujang.SH, Wakil Bupati Lahat H. Hariyanto. SE. MM. MBA, Sekretaris Daerah Lahat Candra. SH, MM, wakil Ketua II DPRD Lahat Gaharu SE, MM, Anggota DPRD Lahat H. Nopran Marjani MSi, unsur Forkopimda, Kasat Pol-PP Herri Kurniawan SSTP, MM, TBUPP, seluruh Asisten, staf ahli, OPD, Kabag, Kabid, Badan di lingkungan Setda Lahat, Camat Kota Lahat, Camat Lahat Selayan, Camat Merapi Barat, Camat Pulau Pinang, Camat Mulak Ari Pulun, para sopir Angkutan Desa dan Pangkalan Ojek yang menerima bantuan.
Dalam sambutan Bupati Lahat Ia menjelaskan Berdasarkan surat edaran Menteri dalam Negri tanggal 19 Agustus 2022, Nomor 500/4825/SJ tentang belanja tidak terduga dalam rangka pengendalian INFLASI daerah, Perda Lahat Nomor 10 tahun 2022 tentang perubahan APBD tahun anggaran 2022.
“Bantuan subsidi ini sebagai wujud kepedulian dan turut berpartisipasi dalam rangka pengendalian INFLASI Daerah khususnya Kabupaten Lahat,” kata dia.
Harapan bupati Lahat kepada penerima bantuan subsidi transportasi itu dapat bertanggung jawab atas bantuan yang telah diterima, sehingga dapat menekan kenaikan ongkos bagi penumpang baik Angdes maupun Ojek akibat kenaikan BBM.
“Insya Allah di tahun 2023 Pemkab Lahat akan menganggarkan bantuan Subsidi Transportasi kepada seluruh angkutan desa dan ojek pangkalan di Kabupaten Lahat. Sekali lagi saya berharap penerimaan bantuan Subsidi Transportasi ini sesuai dengan koridor yang telah ditentukan serta dapat dipergunakan sesuai dengan peruntukannya,” pesan Bupati Lahat.
Sebelumnya Kadishub Lahat Ir.H.Agustia Budiman MM dalam laporannya menyampaikan, guna untuk menekan dampak INFLASI dari dampak kenaikan BBM, sehingga ada 66 kendaraan angkutan pedesaan (Angdes) dan ojek pangkalan sebanyak 375 unit kendaraan di Kabupaten Lahat.
“Semua ini, bertujuan untuk menekan kenaikan ongkos bagi penumpang baik angkutan pedesaan maupun ojek akibat kenaikan BBM. Untuk Angdes 66 kendaraan, setiap kendaraan selama tiga (3) bulan Terima Rp. 2.700.000, jadi total sebesar Rp. 178.200.000. Sedangkan ojek pangkalan 375 kendaraan, setiap kendaraan selama tiga (3) bulan terima Rp. 900.000′-.jadi total sebesar Rp. 337.500.000′-, ” katanya.
Subsidi itu akan diberikan selama tiga bulan berbentuk kupon BBM yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) perubahan Kabupaten Lahat tahun anggaran 2022 demi mewujudkan “Lahat Bercahaya, sambungnya.
Untuk Angkutan desa berjumlah 66 kendaraan setiap kendaraan selama tiga (3) bulan Rp. 2.700.000′-. Sedangkan, untuk Ojek Pangkalan setiap kendaraan selama tiga (3) bulan sebesar Rp. 900.000′-, bantuan itu diberikan berupa kupon minyak, sambungnya.
Diakhir acara, pemberian bantuan Subsidi Transportasi BBM ditandai dengan penyerahan kupon BBM secara simbolis kepada Angdes dan Ojek Pangkalan serta penempelan stiker Lahat Bercahaya.