4 Keluarga ini Terancan Kehilangan Tempat Tinggal
Laporan Hafizul Ahkam
Muaraenim News, MUARAENIM – Empat Kepala Keluarga di Desa Karang Raja, Dusun 6, Kecamatan Muara Enim, yang berada dipinggiran aliran sungai Enim ini terancam kehilangan tempat tinggal. Pasalnya abrasi yang disebabkan aliran sungai Enim mengikis tanah lokasi rumah mereka hanya tinggal kurang lebih 1 meter lagi, bahkan ada bagian rumah warga yang tidak dapat digunakan lagi karena sudah roboh.
Menurut, Jaka Lelana (52) salah satu warga yang terkena dampak abrasi mengatakan, dirinya bersama warga telah melayangkan surat ke dinas terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum yang ditembuskan pada BNPB Kabupaten Muara Enim pada bulan September 2017.
“Untuk Survey lokasi sudah dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum oleh petugas bernama Candika pada bulan bulan oktober Tahun 2017 dan juga olehBadan Nasional Penanggulangan Benncana (BNPB) Kabupaten Muara Enim,” kata Jaka
Dia menambahkan, dirinya pernah mendapat informasi dari salah satu staf Dinaa PU terkait masalah ini.
“Berdasarkan informasi dari salah satu pegawai Dinas PU bahwa usulan yang kami ajukan tidak lolos atau tidak dikabulkan,” tambah dia.
Menurut dia, pada bulan Agustus yang lalu pihaknya kembali mengajukan usulan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Muara Enim, melalui anggota DPRD Kabupaten Muara Enim sampai sekarang belum ada tanggapan.
“Semua usaha sudah kami lakukan, jadi kami mau mengadu kemana lagi, dan masalah ini sudah setahun, kami berharap masalah ini dapat segera diatasi oleh pemerintah, karena yang kami khawatir jika ada banjir besar kami khawatir rumah kami tidak mampu bertahan. Karena sudah dua kali terjadi longsor, kami takut itu terjadi lagi, jadi kepada semua pihak terkait tolong perhatikan kami,” pungkasnya.